twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)

Monday, January 25, 2010

Oleh Chandra Adikumoro.

“ANALISIS PENGARUH RAMP HANDLING PT. GAPURA ANGKASA TERHADAP BRAND IMAGE PT. GARUDA INDONESIA DI BANDAR UDARA SOEKARNO-HATTA CENGKARENG TAHUN 2007”

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini hampir semua perusahaan penerbangan mensubkontrakkan pekerjaan operasional ground handlingnya kepada perusahaan penyedia jasa ground handling. Hal ini disebabkan karena mengingat pentingnya perusahaan melakukan strategi efisiensi di satu pihak, dan kemampuan yang sangat memadai dari perusahaan penyedia jasa ground handling di pihak lainnya. Kenyataan ini semakin mendorong tumbuh kembangnya perusahaan ground handling si Indonesia, guna meningkatkan kualitas layanan di satu sisi dan memperluas pasarannya di sisi lainnya.

Dalam perkembangannya ground handling mempunyai konsekuensi terhadap peningkatan seluruh kegiatan ground handling di bandar udara, sehingga harus diimbangi juga dengan kesiapan fasilitas penunjang, baik yang berkaitan secara langsung dengan penerbangan, maupun tidak berkaitan secara langsung. Misalnya saja bila armada pesawat udara bertambah dengan berbeda type, maka secara langsung akan bertambah pula peralayan penunjangnya, Ground Support Equipment (GSE). Bila dikaitkan dengan volume kesibukan penerbangan, maka kesibukan kegiatan di peralatan parkir pesawat udara (apron) lebih tinggi intensitas kegiatannya. Kegiatan tersebut antara lain pengaturan terhadap penumpang yang akan berangkat maupun penumpang yang dating, bongkar muat barang, pengisian bahan bakar.

Apron Handling atau yang lebih khusunya Ramp Handling sebagai bagiab dalam kegiatan operasional Bandar udara mempunyai peranan yang penting dalam meningkatkan fungsi pelayanan di Apron Area Bandar Udara Soekarno-Hatta. Tantangan tersebut sangatlah berat, guna mewujudkan keberhasilan dalam menjalankan fungsi-fungsinya serta kepuasan pelanggan dapat tercapai, dimana PT. Garuda Indonesia merupakan salah satu perusahaan penerbangan, yang menggunakan jasa ground handling PT. Gapura Angkasa, sehingga brand image PT. Garuda Indonesia, juga menjadi tanggung jawab PT. Gapura Angkasa.

Dalam upaya menjalankan fungsi tersebut, terdapat 3 (tiga) unsur yang perlu diperhatikan. Pertama adalah prasarana atau peralatan dan fasilitas, kedua jumlah sumber daya manusia / tenaga kerja yang terampil, ketiga sistem dan prosedur yang dilaksanakn atau dijalankan harus sesuai dengan fungsi-fungsi tersebut. Ketiganya itu terkait antara satu dengan yang lainnya. Tujuannya ialah untuk memberikan hasil yang optimal dalam menjalankan kegiatan ground handling, sehingga kepuasan pelanggan dapat tercapai.

Dari uraian di atas penulis tertarik membuat penulisan skripsi dengan judul :

“ANALISIS PENGARUH RAMP HANDLING PT. GAPURA ANGKASA TERHADAP BRAND IMAGE PT. GARUDA INDONESIA DI BANDAR UDARA SOEKARNO-HATTA CENGKARENG TAHUN 2007”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis kemukakan, maka penulis mencoba untuk merumuskan masalah yang terjadi. Permasalahan tersebut antara lain sebagai berikut :

1. Identitas Masalah.

a. Masalah internal yang mempengaruhi kontribusi Ramp Handling, yang

terdiri dari faktor sumber daya manusia, manajemen perusahaan, dan aspek niaga.

b. Masalah eksternal yang mempengaruhi kontribusi Ramp Handling, yaitu Ground Support Equipment (GSE), technic, system, dan flight operations.

2. Pembatasan Masalah.

Untuk membatasi permaalahan yang ada, penulis hanya menitikberatkan pada bagaimana cara Ramp Handling PT. Gapura Angkasa memberikan kontribusinya, dalam upaya mempertahankan Brand Image Garuda Indonesia.

3. Pokok Masalah.

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang dikemukakan di atas, poko permasalahan yang ada di rumuskan adalah sebagai berikut :

A. Faktor-faktor apa saja yang menjadi permasalahan Ramp Handling PT. Gapura Angkasa dalam penanganan pesawat Garuda Indonesia dan bagaimana solusinya?

B. Bagaimana tanggapan pengguna jasa pesawat Garuda Indonesia terhadap Brand Image PT. Garuda Indonesia?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui factor-faktor apa saja yang menjadi permasalahan Ramp Handling PT. Gapura Angkasa dalam penanganan pesawat Garuda Indonesia dan bagaimana solusinya.

b. Untuk mengetahui tanggapan pengguna jasa pesawat Garuda Indonesia terhadap brand image PT. Garuda Indonesia.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi Penulis

Untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang seberapa besar dan penting kontribusi ramp handling dalam proses penanganan pesawat terutama Garuda Indonesia dan seberapa besar berpengaruh terhadap brand image PT. Garuda Indonesia.

b. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian yang penulis susun ini diharapkan dapat berguna bagi PT. Gapura Angkasa Soekarno-Hatta khususnya ramp handling sebagai bahan acuan untuk memaksimalkan kontribusinya, umtuk mempertahankan kepuasaan pelanggan, yang dalam hal ini brand image Garuda Indonesia.

c. Bagi Lembaga (STMT TRISAKTI)

Sebagai informasi tambahan mengenai pengaruh kontribusi ramp handling terhadap brand image PT. Garuda Indonesia, serta dapat dipergunakan dan bermanfaat sebagai data dokumentasi perpustakaan STMT TRISAKTI.

D. Metodologi Penelitian

1. Jenis dan Sumber Data

a. Jenis Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis data kualitatif yaitu berupa angket.

b. Sumber Data

Sumber data penelitian berupa data premier yaitu berupa angket yang diberikan kepada responden. Penulis juga menggunakan data sekunder yang berupa literature terkait, yang bersumber dari perusahaan maupun kepustakaan.

2. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai karakteristik tertentu, yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiono, 2006: 55). Adapun populasi data dalam penelitian ini adalah pengguna jasa penerbangan Garuda Indonesia.

b. Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiono, 2006: 55). Adapun sample yang diambil adalah sebanyak 30 orang pengguna jasa penerbangan Garuda Indonesia.

3. Metode Pengumpulan Data

a. Penelitian Lapangan

1) Observasi

Penulis melakukan penelitian langsung ke PT. Gapura Angkasa cabang Bandar Udara Soekarno-Hatta Cengkareng selama 2 bulan.

2) Wawancara

Penulis juga melakukan wawancara dengan narasumber yang menguasai dibidangnya, khususnya mengetahui prosedur penanganan pesawat, baik pada saat kedatangan pesawat, maupun keberangkatan yaitu petugas ramp handling.

3) Kuisioner

Mengumpulan informasi dengan menyampaikan sejumlah pertanyaan untuk dijawab oleh responden.

b. Penelitian Kepustakaan

Penulis mengumpulkan data-data atau tulisan-tulisan yang berhubungan dengan penelitian ini dari berbagai sumber, diantaranya beberapa buku bacaan, SOP ramp handling PT. Gapura Angkasa cabang Bandar Udara Soekarno-Hatta Cengkareng, bahan-bahan perkuliahan, dan sumber-sumber lain yang berhubungan dengan materi skripsi.

4. Metode Analisis Data

Gambar 1.1 Cause and Effect Diagram

a

Sumber : Zulian Yamit, 2004 : 72

Dalam metode analisis sata penulis menggunakan fish bone analisis. penulis mengutip dari buku Manajemen Kualitas, Zulian Yamit fish bone analisis bertujuan untuk mengidentifikasikan penyebab-penyebab yang mungkin dari suatu masalah yang tidak diinginkan dan bersifat spesifik.

Cause and effect diagram dapat dipergunakan untuk hal-hal sebagai berikut:

1) Untuk menyimpulkan sebab-sebab variasi dalam proses.

2) Untuk mengidentifikasi kategori dan subkategori sebab-sebab yang mempengaruhi suatu karakteristik kualitas tertentu.

3) Untuk memberikan petunjuk mengenai macam-macam data yang perlu dikumpulkan. (Dorothea Wahyu Ariani, 1999 : 18)

E. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini dibagi menjadi 5 (lima) bab, dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan skripsi.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini mengemukakan mengenai teori-teori pendukung yang berhubungan dengan penulisan skripsi ini.

BAB III GAMBARAN UMUM PT. GAPURA ANGKASA

Bab ini mengemukakan mengenai sejarah singkat dari PT. Gapura Angkasa selaku yang menangani PT. Garuda Indonesia, organisasi, dan manajemen serta kegiatan perusahaan.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini dijelaskan secara lebih mendalam mengenai permasalahan yang terdapat di dalam penulisan skripsi ini berikut metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui besaran kontribusi Ramp Handling PT. Gapura Angakasa terhadap brand image Garuda Indonesia.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan yang diambil dari bab 4, yaitu analisis dan pembahasan, serta penyampaian saran-saran oleh penulis yang dapat bermanfaat bagi semuanya.

Oleh Alini Yudantia.

HUBUNGAN ANTARA DISIPLIN DENGAN PRESTASI KERJA
KARYAWAN PADA PT ANGKASA PURA II
DI BANDARA SOEKARNO HATTA
TAHUN 2010.

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia memiliki peranan yang aktif dan dominant dalam setiap kegiatan perusahaan, karena manusia merupakan perencana, pelaku dan penentu terwujudnya tujuan perusahaan. Tujuan perusahaan tidak mungkin dapat terwujud tanpa peran aktif dari karyawan, meskipun perusahaan memiliki alat-alat yang canggih serta modern. Peralatan yang dimiliki perusahaan tidak akan ada manfaatnya, jika perusahaan tidak menguasai karyawan sepenuhnya seperti halnya mengatur mesin, modal serta gedung. Oleh Karen aitu diperlukan suattu peraturan untuk mewujudkan tujuan perusahaan yang optimal.

Salah satu peraturan tersebut adalah meliputitentang masalah kedipsiplinan. Adapun kedisiplinan pada hakekatnya adalah mencerminkan dasarnya tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini dapat mendorong gairah kerja karyawan,semagat kerja dan terwujudnya tujuan perusahaan. Kedisplinan itu sendiri dapat diartikan jika karyawan selalu dating dan pulang tepat waktu, mengerjakan semua pekerjaanya denagn baik, dan selalu mematuhi semua peraturan yang dibuatr oleh perusahaan. Dengan adanya kedisplinan dari para karyawan maka akan meningkatkan presetasi kerja karyawan.

Meningkatkan prestasi kerja karyawan merupakan hal yang tidak mudah, oleh karena itu karyawan diberiakn program pengembanagn oleh perusahaan. Tindak lanjut dari suatu program pengembangan adalah penilai prestasi kerjakaryawan. Dengan adanya penilai prestasi kerja karyawan, tidak menutup kemungkinan karyawan tersebut akan dipromosikan, didemosikan, dikembangan atau balas jasanya dinaikan.

Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk mengkaji lebih dalam sebuah skipsi dengan judul “ HUBUNGAN ANTARA DISIPLIN DENGAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. ANGKASA PURA II DI BANDARA SOEKARNO HATTA TAHUN 2010”

B. Perumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka dapat didentifikasikan masalah sebagai berikut:

a. Disiplin Kerja Karyawan pada PT. ANGKASA PURA II

b. Prestasi kerja karyawan pada PT. ANGKASA PURA II

c. Hubungan Disiplin Kerja Karyawan dan prestasi kerja karyawan pada PT. ANGKASA PURA II

2. Batasan Masalah

Dalam penelitian “Hubungan antara Kedisiplinan dengan Prestasi Kerja Karyawan pada PT Angkasa Pura II Tahun 2009”. Penulis memandang perlu untuk membatasi ruang lingkup penelitiannya seperti disiplin dan prestasi kerja karyawan PT Angkasa Pura II.

1. Pokok Permasalahan

a. Bagaimana disiplin karyawan PT. Angkasa Pura II ?

b. Bagaimana Prestasi kerja karyawan PT. Angkasa Pura II ?

c. Adakah hubungan antara disiplin dengan prestasi kerja karyawan PT. Angkasa Pura II ?

  1. Tujuan dan Manfaat Penelitian.

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui kedisiplinan karyawan pada PT. Angkasa Pura II.

b. Untuk mengetahui prestasi kerja karyawan PT. Angkasa Pura II

c. Untuk mengetahui hubungan antara kedisiplinan dengan prestasi kerja.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi penulis

Dapat menambah pengetahuan serta wawasan tentang pentingnya disiplin kerja dan kaitannya dengan prestasi kerja karyawan, juga sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi pada Sekolah Tinggi Manajemen Transpor Trisakti.

b. Bagi perusahaan

Diharapkan dapat menjadi masukan dan dapat berguna dalam rangka peningkatan disiplin kerja terhadap prestasi kerja karyawan.

c. Bagi Masyarakat

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi untuk menambah pengetahuan mengenai manajemen sumber daya manusia.

  1. Hipotesis

“Diduga terdapat hubungan antara kedisiplinan dengan prestasi kerja karyawan pada PT. Angkasa Pura II “ Maka, apabila semakin meningkatanya kedisiplinan kerja karyawan maka akan mengakibatkan prestasi kerja yang semakin baik.

  1. Metologi Penelitian

1. Jenis dan Sumber Data

Jenis data dalam penelitian ini adalah data deskriptif kualitatif yang dikuantitatifkan dalam skala likert. Sedangkan untuk data yang digunakan adalah data primer, yaitu data yang digunakan kuesioner atau angket.

2. Populasi dan Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tetenru yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya.

Sampel adalah bagian dari populasi atau bagian dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik pengambilan keputusan sampel yang digunakan adalah Random sampling. Sample ini dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah efesiensi biaya dan efektiffitas waktu.

3. Metode Pengumpulan Data

Dalam memperoleh data serta keterangan-keterangan yang diperlukan dan dipergunakan beberapa teknik pengumpulan data. Hal ini dimaksudkan agar dapat diketahui cara-cara teknik yang dipergunakan dalam upaya untuk memperoleh data. Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode sebagai berikut :

a. Penelitian Lapangan

Dalam penelitian lapangan ini dilakukan beberapa hal yang dapat mendukung penelitian, yaitu ;

1. Observasi

Dilakukan dengan cara pengamatan secara pengamatan secara langsung dari pihak-pihak yang memiliki catatan tentang hal-hal yang berkaitan dengan informasi yang ingin diperoleh.

2. Wawancara

Penulis melakukan wawasan dengan pihak-pihak yang memiliki informasi.

3. Kuesioner

Yaitu daftar pernyataan yang disebarkan kepada reponden dengan maksud untuk memperoleh informasi tentang penelitian.

b. Penelitian Kepustakaan

Penelitian kepustakaan ini dilakukan untuk melengkapi data-data yang sudah ada, penulis menggunakan beberapa literature, buku-buku kuliah, serta informasi lain untuk mempelajari teori-teori yang dapat menunjang penelitian tersebut.

4. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana. Dimana responden diharapkan pada sejumlah pertanyaan untuk dijawab sebagaimana terdapat kuesioner yang hasilnya dihitung dengan menggunakan skala likert, yaitu skala lima tingkat yang terdiri dari :

Tabel 1.1

Hubungan Disiplin dengan Prestasi Kerja Karyawan berdasarkan Skala Likert

Alternatif Jawaban

Singkatan

Bobot

Sangat Setuju

(SS)

5

Setuju

(S)

4

Netral

(N)

3

Tidak Setuju

(TS)

2

Sangat Tidak Setuju

(STS)

1

  1. Sistematika Penulisan

Adapun materi skripsi yang dibahas dibagi lima bab, dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang permasalahan, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, hipotesis, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III GAMBARAN UMUM PT ANGKASA PURA II

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V PENUTUP